Apakah Benar Bahwa Oral Seks Menyebabkan Kanker Mulut?

Apakah oral seks menyebabkan kanker mulut?

Oral seks merupakan salah satu variasi dalam berhubungan yang sering dilakukan oleh para pasangan guna menambah gairah bercinta. Namun, ada beberapa yang mengkhawatirkan bahwa oral seks menyebabkan kanker mulut.

Benarkah hal tersebut? Mari kita bahas ulasannya di bawah ini.

Oral seks menyebabkan kanker mulut?

Kanker mulut yang kadang juga disebut sebagai kanker kepala dan leher, termasuk juga kanker pada bibir dan lidah, mulut, pangkal tenggorokan, kanker amandel, oesofagus, nasofaring dan kelenjar tiroid.

Menurut penelitian dari nhs.uk, resiko utama dari kanker mulut adalah akibat dari konsumsi minuman alkohol dan merokok. Tetapi ada bukti lain yang menunjukan bahwa infeksi pada mulut akibat HPV atau human papiloma virus juga merupakan penyebab kanker mulut. Jadi apakah kesimpulannya, benarkah oral seks menyebabkan kanker mulut?

Kenapa HPV dan oral seks menyebabkan kanker mulut?

Virus HPV yang bisa masuk ke mulut melalui oral seks bisa menjadi penyebab kanker

Virus HPV sebetulnya tidak secara langsung menjadi penyebab kanker, namun virus ini bisa menyebabkan perubahan pada sel-sel yang terinfeksi, kemudian sel yang sudah terinfeksi virus tersebut yang akhirnya menjadi penyebab kanker.

Pada kenyataannya, hanya sedikit orang yang terinfeksi oleh HPV akan terkena kanker. Pada sekitar 90% dari kasus infeksi yang terjadi akan sembuh secara alami dalam waktu dua tahun.

Jadi pendapat oral seks menyebabkan kanker tidak sepenuhnya salah, namun hal itu hanya bisa terjadi jika Moms melakukan oral seks pada orang yang terkontaminasi virus HPV.

Gejala dan cara mencegah kanker mulut

Hal pertama yang harus Moms lakukan adalah dengan mencegah HPV itu sendiri. Terdapat beberapa vaksin yang dapat melindungi Moms dari bahaya HPV. Vaksin tersebut mempunyai fungsi utama untuk melindungi area kewanitaan wanita. Vaksin dapat melindungi Moms dari resiko terkena kanker vulva dan vagina yang bisa disebabkan oleh HPV.

Imbas lainnya adalah Moms juga bisa mengurangi resiko dari kanker mulut karena tidak terinfeksi oleh HPV yang bisa menyebar akibat kegiatan oral seks yang dilakukan bersama pasangan.

Jika Moms memang khawatir akan terkena kanker mulut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk langkah yang paling tepat dalam menanganinya. Akan lebih mudah untuk mengobati kanker mulut jika terdeteksi pada awal pertumbuhan.

Berikut beberapa gejala kanker mulut yang bisa diamati:

  • Munculnya bercak-bercak berwarna kemerahan dan putih pada lidah dan garis mulut
  • Muncul juga sariawan yang tidak kunjung sembuh sesudah tiga minggu
  • Timbul bengkak di area mulut yang berlangsung lebih dari tiga minggu
  • Muncul rasa nyeri ketika menelan
  • Terasa ada yang mengganjal di dalam tenggorokan

Untuk membuat kegiatan oral seks lebih aman, Moms bisa menggunakan kondom pada pria, yang akan bertindak sebagai pembatas antara mulut dan penis. Bisa juga mnggunakan kondom wanita untuk melindungi Moms dari infeksi.

Baca juga: Apakah Bisa Hamil Jika Berhubungan Seks Sesudah Haid?

Momslyfe tidak mempunyai wewenang untuk menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Untuk konsultasi medis disarankan agar Moms mengunjungi dokter atau tenaga medis terdekat.

Related Articles

guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x