Berbagai Tanda Tubuh Moms Kurang Air Putih

Setiap orang pastinya punya cara masing-masing untuk memenuhi asupan cairan tubuh entah itu dengan minum air putih, kopi, soda, atau teh. Namun kebanyakan orang atau bahkan Moms lebih suka mengonsumsi manis dibanding air putih karena mungkin mereka menganggap minuman manis lebih terasa memuaskan terutama jika diminum saat cuaca panas. Padahal air putih adalah minuman terbaik yang harus dikonsumsi saat Moms merasa haus.

Apa saja manfaat minum air putih?

Minum air putih sangatlah penting untuk kesehatan tubuh Moms. Dilansir dari situs health.harvard.edu, ada beberapa manfaat yang bisa Moms dapatkan dari minum air putih, diantaranya yaitu:

Air putih dapat membawa nutrisi dan oksigen untuk sel-sel di dalam tubuh
Membersihkan bakteri dari kandung kemih
Membantu melancarkan pencernaan
Dapat mencegah sembelit
Menormalkan tekanan darah
Menstabilkan detak jantung
Melindungi bantalan sendi
Melindungi organ dan jaringan tubuh
Dapat mengatur suhu tubuh
Menjaga keseimbangan elektrolit sodium

Dan tentu masih ada banyak lagi manfaat yang bisa diperoleh dari rutin minum air putih. Namun, jika Moms termasuk orang yang jarang minum air putih, akan ada beberapa hal yang terjadi pada tubuh, loh. Kira-kira apa yang akan terjadi jika tubuh Moms kurang air putih?

Yang terjadi ketika tubuh Moms kurang air putih

1. Mulut terasa kering

Saat tubuh Moms kurang air putih, mulut akan terasa kering. Meskipun dengan mengonsumsi minuman manis akan menghilangkan rasa haus, namun minuman ini akan memberi Moms masalah.

Saat mengonsumsi air putih ketika haus, Moms akan melumasi selaput lendir di mulut serta tenggorokan dan hal ini akan menjaga mulut tetap basah karena air liur pada tegukan pertama.

2. Kulit menjadi kering

Bukan hanya mulut, kulit juga akan kering saat tubuh Moms kurang air putih. Karena semakin sedikit air yang dikonsumsi maka semakin sedikit juga keringat yang dihasilkan tubuh. Hal ini akan menyebabkan penurunan fungsi tubuh dalam membersihkan minyak dan kotoran yang berlebih. Sebagai organ terbesar di tubuh, kulit harus selalu dalam keadaan terhidrasi.

3. Mata terasa kering

Jika tubuh Moms kurang air putih, mata akan terasa kering karena saluran air mata yang mengering sehingga mata pun menjadi merah dan kering.

4. Nyeri sendi

Bukan hanya kulit, tulang rawan serta tulang belakang cakram pun membutuhkan asupan air karena 80% tulang belakang cakram dan tulang rawan terdiri dari air. Apabila tubuh Moms kurang air putih, Moms akan mengalami nyeri sendi.

Dengan mengonsumsi air putih yang cukup, Moms akan terhindar dari tulang-tulang yang bergesekan dan juga dapat bergerak secara leluasa seperti melompat, berlari, dll.

5. Jika sakit, Moms akan sembuh lama

Saat tubuh Moms kurang air putih, fungsi organ tubuh pun akan berkurang. Organ tubuh pun tidak bisa bekerja secara optimal dalam membuang racun di tubuh sehingga tubuh pun menjadi lama untuk sembuh.

6. Merasa lelah

Saat tubuh Moms kurang air putih, darah pun akan menjadi tebal dan jantung akan bekerja lebih keras untuk menjaga nutrisi dan oksigen tetap bergerak ke seluruh peredaran darah. Darah yang kurang terhidrasi kemudian menyebabkan kurangnya oksigen yang akan dibawa ke seluruh tubuh. Kondisi ini akan menyebabkan Moms menjadi lelah dan cepat mengantuk.

7. Mengalami sembelit

Sistem pencernaan tubuh akan kurang optimal bekerja jika tubuh Moms kurang air putih. Kurangnya air di dalam usus akan menyebabkan proses penyerapan makanan menjadi terganggu.

8. Jarang buang air kecil

Salah satu tanda saat Moms kekurangan air putih yaitu warna urin menjadi kuning gelap, sedangkan warna urin normal adalah kuning cerah. Dalam beberapa kasus, dehidrasi bahkan bisa menyebabkan terjadinya infeksi saluran kencing.

9. Sakit perut

Air berfungsi sebagai penyangga antara asam perut dengan lapisan lambung. Kekurangan asupan air putih bisa membuat sebagian besar perut Moms tidak terlindungi serta paparan asam konstan sehingga dapat menyebabkan luka atau sakit di perut.

10. Kulit menjadi keriput

Ketika tubuh Moms kurang air putih, kulit pun akan kehilangan elastisitasnya. Hal ini disebabkan karena aliran darah yang terhambat serta kekurangan asupan air jangka panjang akan merampas sel kulit dari nutrisi yang diperlukan kulit untuk regenerasi. Akibatnya, kondisi tersebut akan mempercepat pembentukan keriput, kulit kendur, garis-garis halus, serta tanda-tanda penuaan.

11. Mengalami gangguan pernapasan

Kurang mengonsumsi air putih yang cukup akan menghambat produksi lendir yang berfungsi untuk menjaga jaringan tetap dalam keadaan lembab dan kenyal guna mencegah partikel asing keluar dari paru-paru. Sehingga sistem pernapasan pun akan terhambat dalam mencegah alergen seperti serbuk sari, debu, serta ketombe untuk mempertahankan diri dari virus, bakteri, serta infeksi.

12. Memori dan konsentrasi jadi terganggu

Kondisi ini terjadi karena aliran darah yang terhambat sehingga dehidrasi kronis pun terjadi.

Referensi:

How much water should you drink? – Harvard Health. (2021). Retrieved 7 September 2021, from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/how-much-water-should-you-drink