Menangis Secara Tiba-tiba? Mungkin Ini Penyebabnya
Menangis adalah hal normal yang pasti sudah pernah dilakukan semua orang. Tapi, bagaimana kalau Moms suka menangis secara tiba-tiba? Apakah hal tersebut adalah hal yang normal? Apabila Moms sering mengalami hal tersebut, mungkin Moms mempunyai beberapa kondisi kesehatan yang bisa menjadi penyebabnya. Penasaran apa saja penyebabnya? Simak ulasannya berikut ini.
Kondisi kesehatan yang menjadi penyebab Moms sering menangis secara tiba-tiba
1. Stres
Alasan sering menangis secara tiba-tiba yaitu stres. Sebenarnya hubungan dengan pasangan ataupun masalah pekerjaan bisa menjadi salah satu penyebab stres. Hal ini normal terjadi dan malah baik untuk Moms di situasi tertentu. Ketika stres jadi memuncak, biasanya reaksi pertama yang ditunjukkan adalah menangis.
Jika sedang merasa stres, Moms bisa menarik napas dalam-dalam perlahan hingga merasa rileks. Konsultasi dengan psikolog tentunya juga dapat membantu untuk mengurangi stres yang dirasakan..
2. Depresi
Apabila terus-terusan merasa stres, ini akan memicu kondisi depresi. Sebenarnya, depresi juga bisa ada meskipun tidak didahului dengan merasa stres. Ketika stres memuncak, pasti akan sering membuat Moms menangis secara tiba-tiba, dan depresi juga dapat menjadi penyebab sering menangis tanpa Moms sadari.
Stres yang memicu munculnya depresi bisa terjadi dalam waktu yang lama, hingga beberapa minggu. Hal tersebut bisa mempengaruhi aktivitas fisik misalnya seperti kurangnya nafsu makan, sulit untuk tidur, gampang lelah, dan suasana hati yang kian memburuk.
Orang depresi yang tidak menerima perawatan dari terapis biasanya melampiaskan depresinya dengan mengonsumsi alkohol dan juga obat-obatan.
Jika Moms selalu merasa stres hingga mempengaruhi aktivitas sehari-hari, disarankan untuk memeriksakan ke dokter sehingga mudah untuk mendapatkan pengobatan.
Baca juga: Orang Yang Sering Menangis Justru Menunjukan Mental yang Kuat, Masa Sih?
3. Gangguan kecemasan
Gangguan kecemasan tentunya berbeda dengan rasa cemas seperti biasanya. Gangguan cemas dapat menimbulkan rasa cemas yang luar biasa sehingga bisa menjadi penyebab menangis secara tiba-tiba.
Gangguan cemas bahkan bisa terjadi kapan saja, meskipun penderita tidak sedang mengalami rasa panik atau cemas sama sekali. Biasanya, orang yang menderita gangguan kecemasan akan menangis sebelum, selama, ataupun setelah serangan kecemasan ini terjadi. Cemas yang luar biasa ini membuat tubuh merespon dengan tangisan.
Tetapi, beberapa orang yang tidak menderita gangguan kecemasan pun sering menangis secara tiba-tiba saat dilanda rasa cemas. Karena itu, apabila Moms merasakan hal seperti ini, disarankan untuk melakukan pemeriksaan dokter guna mengetahui diagnosis yang tepat apakah Moms menderita gangguan kecemasan atau tidak.
4. Gejala PMS
Apabila Moms suka menangis secara tiba-tiba, gejala PMS ini bisa jadi penyebabnya, lho. Sindrom pramenstruasi atau yang biasa disebut dengan PMS biasa terjadi pada kebanyakan wanita ketika menstruasi tiba. Ini dapat membuat Moms menjadi gampang tersinggung, kelelahan, sulit untuk berkonsentrasi, nyeri perut, payudara, serta gejala lainnya.
Gejala-gejala yang dirasakan tentunya membuat wanita menjadi gampang stress dan mengeluarkan air mata. Resiko menangis akan bertambah ketika Moms sedang dalam keadaan stres.
Hal ini disebabkan karena ketika PMS, kadar esterogen dan progesteron tidak seimbang. Dan kondisi ini dapat mempengaruhi zat kimia di dalam otak yang bertanggung jawab pada suasana hati.
Tidak seimbangnya hormon juga terjadi saat sedang hamil. Hal ini memungkinkan Moms yang sedang hamil menjadi lebih emosional dan mudah menangis secara tiba-tiba.
Jika Moms suka menangis tanpa sebab atau masih bingung apa yang menjadi penyebab Moms menjadi merasa sangat sedih hingga menangis, ada baiknya berdiskusi dengan pasangan, teman dekat, atau tenaga profesional yang dapat membantu Moms untuk mencari tahu apa yang mengganggu pikiran Moms.
Baca juga: Suka Marah Tanpa Sebab? 4 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
5. Bipolar disorder
Melansir dari verywellhealth.com, gangguan bipolar juga dapat menjadi salah satu penyebab seseorang menangis secara tiba-tiba. Seseorang dengan gangguan bipolar memiliki pasang surut emosi yang ekstrim. Perubahan suasana hati yang ekstrim dan tidak terduga ini dapat menyebabkan mereka mengalami ledakan emosi, salah satunya termasuk menangis secara tiba-tiba. Perlu Moms ingat bahwa tidak semua orang memiliki pasang surut emosi yang sama. Ada dua jenis bipolar yang bisa Moms ketahui, diantaranya yaitu:
- Bipolar I. Kondisi bipolar ini meliputi episode manik yang akan berlangsung selama setidaknya seminggu serta bisa disertai dengan episode depresi terpisah. Namun, ada juga beberapa orang dengan tipe bipolar I yang mengalami depresi serta gejala manik secara bersamaan.
- Bipolar II. Kondisi bipolar ini meliputi periode depresi serta hipomania. Namun, tidak separah bipolar I.
Beberapa orang mungkin akan memiliki gejala gangguan bipolar yang tidak cocok dengan kategori yang sudah disebutkan di atas.
6. Pseudobulbar Affect (PBA)
Pseudobulbar Affect atau PBA adalah suatu kondisi yang ditandai dengan episode menangis atau tertawa yang terjadi secara tiba-tiba. Penyakit saraf ini dapat menyebabkan seseorang menangis secara tiba-tiba tanpa alasan. PBA merupakan salah satu gejala dari banyak penyakit neurologis, termasuk:
- Kerusakan otak
- Tumor otak
- Demensia
- Sklerosis multipel atau sklerosis ganda
- Penyakit Parkinson
- Stroke
Cara mendapatkan bantuan
Jika Moms sering menangis tanpa sebab hingga kondisi tersebut mengganggu aktivitas sehari-hari, jangan ragu untuk mendapatkan bantuan profesional, ya. Ada beberapa perawatan untuk depresi, gangguan kecemasan, dan kondisi kesehatan mental lainnya, berikut ini diantaranya:
- Terapi
- Obat-obatan
- Support group
- Neuroterapi
- Terapi komplementer, termasuk mindfulness dan olahraga
Bagaimana cara mengatasinya?
Apabila Moms memiliki PBA dan kesulitan untuk mengatasi gejala yang terjadi, ada beberapa hal yang dapat Moms lakukan untuk dapat dijadikan sebagai coping mechanisms, yaitu:
- Komunikasikan dengan orang sekitar sehingga tidak menimbulkan kebingungan saat terjadi episode
- Alihkan dengan distraks jika merasa episode ingin terjadi
- Merubah posisi atau postur agar dapat mengontrol episode
- Menarik napas dalam-dalam untuk membantu Moms melewati episode
Itu dia sedikit penjelasan mengenai kenapa seseorang menangis tiba-tba tanpa alasna tertentu. Jika Moms menyadari bahwa sering mengalami kondisi seperti yang dijelaskan di atas, mungkin ini saatnya bagi Moms untuk mendapatkan pertolongan dari profesional agar dapat mengatasi kondisi yang sedang dialami. Semoga informasi diatas bermanfaat!
Baca juga: Apa Itu Kesehatan Mental dan Manfaat Merawatnya?
Referensi:
Why Might You Be Crying for No Reason?. (2022). Retrieved 17 January 2022, from https://www.verywellhealth.com/crying-for-no-reason-5112058
Pseudobulbar affect – Symptoms and causes. (2022). Retrieved 17 January 2022, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/pseudobulbar-affect/symptoms-causes/syc-20353737