Terlalu Banyak Minum Teh, Ini Efek Sampingnya Bagi Kesehatan

Teh merupakan minuman yang cocok untuk diminum kapan saja. Di Indonesia, teh sendiri sudah menjadi bagian hidup masyarakatnya. Hal ini disebabkan karena teh memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Tidak heran banyak orang atau mungkin Moms terbiasa meminum beberapa cangkir teh dalam sehari. Namun harus Moms ketahui bahwa terlalu banyak minum teh dapat menimbulkan resiko munculnya efek samping, lho. Dampak bagi kesehatan saat Moms terlalu banyak minum teh tergantung dari jenis teh apa yang dikonsumsi. Untuk tahu lebih jelasnya lagi, simak penjelasannya berikut ini.

Macam-macam jenisnya dan efek samping saat terlalu banyak minum teh

Proses pembuatan secangkir teh ternyata tidak semudah yang dilihat. Teh merupakan minuman olahan yang berasal dari daun Camellia sinensis yang sudah dikeringkan. Daun teh yang dikeringkan ini kemudian akan melewati proses oksidasi yang berbeda. Itulah yang membedakan jenis-jenis teh. Teh dapat dibagi menjadi empat jenis, diantaranya:

Teh hitam

Jenis teh yang biasanya sering ditemui di Indonesia yaitu teh hitam. Daun teh hitam ini sudah melewati proses fermentasi serta oksidasi yang paling tinggi jika dibandingkan dengan jenis teh yang lain. Manfaat yang diberikan jenis teh ini yaitu dapat mencegah stroke serta melindungi paru-paru dari racun yang berbahaya.

Teh hijau

Daun teh hijau akan dikukus dan juga dikeringkan sehingga proses oksidasi teh ini tidak sebesar teh hitam. Kandungan teh hijau yang kaya akan antioksidan berguna untuk menjaga kesehatan otak serta pembuluh darah. Selain itu, dengan minum teh ini juga dapat mencegah berbagai jenis penyakit kanker, lho.

Teh oolong

Teh oolong hampir mirip dengan teh hitam tetapi proses fermentasi dan oksidasinya lebih rendah. Aroma dan rasa teh oolong berada di antara teh hijau dan teh hitam. Dengan minum teh ini, Moms dapat menurunkan kadar kolesterol di tubuh.

Teh putih

Tidak seperti jenis teh yang lain, teh putih ini sama sekali tidak melewati proses oksidasi ataupun fermentasi. Rasa serta aroma dari teh putih pun lebih ringan. Namun di Indonesia sendiri jenis teh ini jarang diproduksi, padahal teh putih berguna sebagai antikanker yang paling ampuh jika dibandingkan dengan jenis teh yang lain.

Apa saja efek sampingnya?

Saat mengonsumsi teh, sebaiknya Moms jangan melebihi 5 cangkir per harinya. Apabila Moms terlalu banyak minum teh dan sudah berlangsung hingga bertahun-tahun, Moms akan mengalami beberapa gangguan kesehatan. Berikut ini efek samping yang terjadi apabila terlalu banyak minum teh.

1. Sulit untuk tidur

Tidak hanya kopi, teh pun juga mengandung kafein yang cukup tinggi. Di dalam satu cangkir teh hitam dan teh hijau terdapat kandungan kafein sebanyak 40 miligram. Walaupun jumlahnya memang lebih sedikit dibanding secangkir kopi, Moms akan beresiko mengalami gangguan tidur jika terlalu banyak minum teh ini.

Misalnya seperti terbangun secara tiba-tiba tengah malam atau mata sulit terpejam meskipun sudah merasa lelah. Jika Moms termasuk orang yang sensitif dengan kafein, minum teh sebelum waktu tidur akan hanya memperburuk gangguan tidur.

2. Merasa gelisah

Efek samping yang dapat Moms rasakan jika terlalu banyak minum teh yaitu merasa gelisah. Setiap orang memang akan merasakan dampak berbeda jika mengonsumsi kafein. Karena itu, jika Moms kebanyakan minum teh maka Moms akan merasa cemas, gelisah, dan merasa tidak tenang yang disebabkan oleh kafein di dalam teh.

Selain itu, beberapa orang akan merasa sakit kepala dan dada terasa berdebar-debar sehingga tubuh menjadi tidak nyaman.

3. Merasa ketergantungan

Jika Moms terlalu banyak minum teh, hal ini dapat menimbulkan ketergantungan, lho. Zat stimulan yang memiliki sifat candu ini akan membuat Moms sulit berhenti ataupun mengurangi konsumsi teh dalam sehari.

Orang yang ketergantungan kemudian akan mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi, sakit kepala, dan juga lemas saat berusaha mengurangi konsumsi minuman yang mengandung zat stimulan ini.

4. Menderita anemia

Efek samping yang disebabkan karena terlalu banyak minum teh adalah anemia. Orang-orang yang mempunyai gangguan pendarahan dan juga masalah dengan penyerapan zat besi akan mengalami anemia jika kebanyakan minum teh.

Hal ini disebabkan karena kandungan tanin yang ada di teh dapat mengganggu proses penyerapan zat besi. Minum teh juga diketahui dapat mengurangi penyerapan zat besi hingga sebesar 60%.

5. Mengalami osteoporosis

Terlalu banyak minum teh juga dapat meningkatkan resiko terkena osteoporosis karena kepadatan tulang yang berkurang. Agar tetap sehat, tulang membutuhkan banyak kandungan kalsium.

Sedangkan dengan mengonsumsi teh hijau lebih dari 3 cangkir seharinya dapat meningkatkan jumlah kalsium yang terbuang dari tubuh lewat air seni. Teh sendiri bersifat diuretik atau memicu kerja ginjal dalam memproduksi serta mengeluarkan urin.

6. Komplikasi kehamilan

Dilansir dari healthline.com, terlalu banyak minum teh ternyata juga dapat menyebabkan terjadinya komplikasi kehamilan, lho. Adanya paparan kafein tingkat tinggi dari minuman seperti teh selama kehamilan mampu meningkatkan resiko terjadinya komplikasi seperti berat bayi lahir rendah hingga keguguran.

Data mengenai baha kafein selama kehamilan pun beragam dan masih belum diketahui secara jelas berapa banyak asupan kafein harian yang aman. Namun, dari sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa resiko terjadinya komplikasi relatif rendah apabila Moms menjaga asupan kafei harian di bawah 200-300 mg.

Referensi:

Side Effects of Tea: 9 Reasons Not to Drink Too Much. (2022). Retrieved 14 February 2022, from https://www.healthline.com/nutrition/side-effects-of-tea#6.-Pregnancy-complications