Tips untuk Mengobati serta Merawat Luka Lecet Pada Kulit

Bukan hanya terasa perih dan sakit, luka lecet juga dapat mengganggu penampilan jika ada pada area tubuh yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Lalu, apakah ada cara tepat untuk mengatasi luka lecet pada kulit serta pilihan obat yang dapat mempercepat proses penyembuhan?

Apa saja penyebab luka lecet pada kulit?

Kulit merupakan organ paling besar pada tubuh manusia. Kulit berperan penting bagi tubuh karena dapat melindungi tubuh Moms dari zat-zat yang ada di lingkungan sekitar, seperti bakteri, kuman, bahaya fisik, panas, dan lain-lain. Tetapi, jika kulit terus-menerus mengalami gesekan atau kulit tergesek dengan aspal saat terjatuh, luka lecet pada kulit pun akan terjadi. 

Tingkat keparahan luka lecet berbeda pada setiap orang, tergantung pada tebal atau tipisnya kulit seseorang. Luka lecet dapat terjadi di area kulit mana saja yang terkena gesekan, namu paling sering pada area ketiak, puting susu, selangkangan, serta paha. 

Lecet berawal dari iritasi kecil di kulit yang akhirnya berkembang menjadi goresan. Goresan ini akan bertambah dalam dan besar kemudian masuk ke bagian dalam lapisan kulit. Lapisan kulit ini terbentuk dari jaringan hidup, ujung saraf, kapiler, dan lain-lain. Nah, apabila lapisan ini mengalami kerusakan, kulit Moms pun akan terasa sakit. 

Ada beberapa hal yang menyebabkan luka lecet pada kulit, diantaranya:

• Lari dan bersepeda. Kedua jenis olahraga ini bisa menyebabkan lecet pada selangkangan karena gesekan yang terjadi saat kulit sedang lembab berkeringat dan pakaian karena gerakan yang berulang
• Obesitas
• Menyusui bisa menjadi penyebab lecet pada puting
• Penggunaan popok
• Menggunakan pakaian yang terlalu ketat saat udara dan cuaca sedang panas serta lembab

Baca juga: Cara Menangani Kaki Bengkak Menggunakan Bahan Alami

Cara mengobatinya

Luka lecet pada kulit bisa memburuk serta mengganggu apabila tidak diobati. Maka sebaiknya Moms jangan mengabaikannya. Bersihkan area kulit yang lecet secara lembut menggunakan air dan keringkan. Setelah itu, Moms dapat mengoleskan petroleum jelly. 

Apabila area kulit yang lecet sakit, berkerak, berdarah, atau bengkak, mintalah resep obat salep pada dokter. Selain itu, jagalah kulit yang luka agar tidak tersentuh dan berikan waktu bagi kulit untuk sembuh sebelum kembali aktif. Gesekan yang terjadi secara terus-menerus hanya akan memperburuk kondisi serta menyebabkan infeksi. 

Dan jika luka lecet tidak kunjung membaik setelah Moms mengobatinya sendiri, maka pergilah ke dokter. Salep antibiotik dibutuh ketika area yang lecet terkena infeksi. 

Cara merawat luka lecet 

Moms dapat menghindari aktivitas serta jenis pakaian yang bisa menyebabkan luka lecet pada kulit. Namun, jika kulit sudah terlanjur lecet, Moms dapat melakukan beberapa hal di bawah ini:

• Menghindari hal-hal yang bisa menyebabkan lecet menjadi semakin parah
• Mengoleskan pelembab
• Mengoleskan kortikosteroid topikal apabila diresepkan oleh dokter

Saat kulit Moms sedang dalam masa penyembuhan, sebaiknya lakukan beberapa hal ini :

• Jangan menggunakan hidrogen peroksida atau iodine sebagai obat luka lecet untuk membersihkan kulit. Sebaiknya gunakan air dan sabun saja
• Jangan mandi dengan air yang terlalu panas serta sabun yang memiliki banyak kandungan bahan kimia.
• Jangan mengeringkan kulit dengan cara menggosokkan handuk.
• Mengompres kulit dengan air es guna mengurangi rasa sakit

Baca juga: Cara Penggunaan Masker yang Benar Agar Terlindung Dari Virus