Nyeri Otot Setelah Olahraga? Begini Cara Mengatasinya

Otot terasa nyeri setelah berolahraga adalah hal yang biasa terjadi. Nyeri otot ini akan muncul sehari hingga tiga hari setelah Moms berolahraga atau sering disebut dengan Delayed Onset Muscle. Kondisi tersebut bisa terjadi di bagian otot tubuh mana saja, tergantung dengan anggota tubuh mana yang Moms gunakan saat berolahraga. Lalu, apakah ada cara untuk mengatasi nyeri otot setelah olahraga?

Alasan rasa nyeri otot setelah olahraga muncul

Rasa nyeri otot setelah olahraga atau melakukan aktivitas fisik yang berat disebabkan karena trauma serat otot. Tetapi, kondisi ini bukan kerusakan permanen. Justru, nyeri otot ini adalah suatu bentuk adaptasi otot pada latihan yang Moms lakukan atau saat Moms memulai kebiasaan olahraga baru.

Terjadinya kerusakan ini akan membuat otot membentuk jaringan baru dan akan meningkatkan massa serta bentuk otot yang lebih besar ada masa pemulihan.

Apa saja gejalanya?

Sebenarnya ada banyak gejala yang ditunjukkan saat seseorang sedang mengalami Delayed Onset Muscle Soreness. Tetapi, rasa nyeri tersebut berbeda dengan nyeri akut yang Moms rasakan saat sedang berolahraga. Berikut ini beberapa gejala yang biasa terjadi:

Terjadi pembengkakan di area yang terasa nyeri
Otot kaku dan jangkauan bergerak jadi terbatas
Sakit ketika disentuh
Anggota gerak yang menderita DOMS terasa lemas dan berlangsung selama beberapa hari
Di beberapa kasus, kerusakan otot bisa mempengaruhi ginjal serta menyebabkan perubahan warna pada urin. Apabila Moms mengalami kondisi ini, segera periksakan ke dokter.

Lalu bagaimana cara mengatasinya?

Nyeri otot setelah olahraga memang tidak bisa dihindari apalagi jika Moms ingin menambah intensitas saat berolahraga. Namun, Moms bisa mengurangi rasa nyeri dengan melakukan beberapa cara berikut ini:

1. Mengompres area yang nyeri

Cara mengatasi rasa nyeri setelah olahraga yaitu dengan mengompres area yang nyeri. Dengan mendingin bagian yang nyeri, otot akan mengeluarkan cairan yang menyamarkan rasa sakit. Moms juga bisa memijat menggunakan teknik akupresur guna mengurangi bengkak dan rasa kaku pada otot.

2. Menggunakan obat anti inflamasi

Dengan meminum obat, Moms akan membantu inflamasi otot menjadi pulih lebih cepat serta mengurangi nyeri. Obat anti-inflamasi yang bisa Moms gunakan untuk mengatasi rasa nyeri otot setelah berolahraga diantaranya ibuprofen dan aspirin.

3. Memperbaiki jaringan otot dengan makanan

Ternyata Moms juga dapat mempengaruhi rasa nyeri otot setelah olahraga, entah itu dapat menyembuhkan atau memperburuk kondisi inflamasi. Ketika Moms menderita nyeri otot, sebaiknya hindari makanan dengan kandungan kolesterol yang tinggi serta garam seperti daging dan juga makanan yang diasinkan.

Sebagai gantinya, Moms bisa mencoba beberapa makanan yang memiliki sedikit kandungan kolesterol dan garam. Juga mempunyai fungsi anti-inflamasi:

Minyak zaitun – Minyak zaitun bisa menjadi salah satu pilihan Moms karena selain sehat, bahan alami ini mengandung asam lemak omega 9 yang berfungsi sebagai zat anti-inflamasi
Ikan – Ada beberapa jenis ikan yang baik untuk penyembuhan inflamasi seperti tuna, cod, dan salmon karena mengandung omega-3 serta protein yang tinggi. Selain itu, jenis ikan ini juga mengandung kolesterol yang rendah
Kacang-kacangan – Jenis kacang seperti almond, hazelnut, biji bunga matahari, serta walnut mengandung omega-3 yang tinggi
Buah-buahan – Kandungan antioksidan yang berasal dari buah-buahan juga dibutuhkan untuk pemulihan otot. Ada beberapa buah yang mengandung antioksidan tinggi, yaitu nanas, strawberry, cherry, raspberry, dan juga apel.

4. Memenuhi kebutuhan asupan air

Saat Moms ingin mengurangi nyeri otot setelah olahraga, sebaiknya cukupi kebutuhan cairan di dalam tubuh. Karena saat tubuh kekurangan air atau dehidrasi, kondisi ini akan memperlambat proses pemulihan otot.

Moms memerlukan cukup air apabila ingin mempercepat proses pertumbuhan. Oleh karena itu, cukupi kebutuh air sekitar 2,5 liter dalam sehari apabila Moms sedang mengalami nyeri otot.

5. Memperbaiki aliran darah

Nyeri otot setelah olahraga dapat diatasi dengan memperbaiki aliran darah. Jika aliran darah Moms lancar, kondisi ini dapat membantu mengganti sel-sel otot rusak sehingga akan mempercepat proses penyembuhan jaringan otot.

Nah untuk memperbaiki aliran darah, Moms bisa melakukan pendinginan setelah olahraga dengan cara berjalan lambat. Moms dapat memperlancar aliran darah dengan cara berenang atau melakukan aktivitas ringan.

6. Dengan pengobatan topikal

Menggunakan pengobatan topikal seperti balsam juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga, lho. Caranya hanya dengan mengoleskan balsam di bagian yang nyeri sehingga dapat memberikan sensasi dingin, efek relaksasi nyeri, serta mampu meningkatkan kadar kalsium sehingga aliran darah pun menjadi lancar dan rasa nyeri akan sembuh dengan cepat.

Namun perlu diingat, hilangnya rasa nyeri bukan berarti otot Moms sudah sembuh total. Moms sebaiknya menghindari olahraga terlalu berat hingga rasa nyeri tersebut hilang. Sebagai gantinya, Moms bisa melakukan olahraga yang ringan agar otot tetap aktif selama masa pemulihan.