Kenali Jenis Susu untuk Diet dan Cara Memilihnya

Jenis Susu untuk Diet

Jenis susu untuk diet bisa membantu Moms yang sedang menjalani program untuk menurunkan berat badan. Jadi, Moms tidak perlu khawatir lagi jika ingin diet tapi masih ingin mengonsumsi  susu. Karena, susu untuk diet telah dirancang untuk menggantikan makan pagi dan malam sehingga asupan kalori Moms menjadi lebih terkontrol. Susu untuk diet mengandung lemak yang rendah dan Moms pun akan memperoleh berat badan ideal. Ada beberapa jenis susu untuk diet yang bisa Moms konsumsi. Simak penjelasannya di bawah ini. 

Apa itu Diet?

Diet merupakan sebuah cara mengatur asupan makanan dan juga minuman ke dalam tubuh agar seseorang bisa mencapai berat badan tertentu atau hanya untuk sekedar mengontrol berat badannya. 

Tidak semua orang menjalani diet dengan tujuan yang sama. Beberapa orang melakukan diet untuk menjaga kesehatan tubuhnya, ada yang diet karena berat badan yang berlebihan, dan ada pula yang diet karena penyakit tertentu yang dideritanya. 

Baca juga: Pilihan Makanan untuk Diet yang Bisa Moms Konsumsi

Jenis Makanan yang Bisa Menambah Berat Badan

Saat sedang diet, Moms tentunya harus menjaga konsumsi makanan agar berat badan tetap terkontrol. Berikut ini beberapa makanan yang dapat menambah berat badan dan pelru dihindari ketika sedang menjalani diet: 

1. Kentang Goreng 

Makanan pertama yang bisa menambah berat badan adalah kentang. Sebenarnya, kentang merupakan sayuran sehat yang dapat membantu Moms untuk menurunkan berat badan. Tetapi, jika kentang sudah melewati proses penggorengan dan dijadikan french fries, maka kandungan kalori di dalamnya pun akan meningkat dan dapat menambah berat badan Moms. Oleh karena itu, ada baiknya jika Moms mengurangi atau menghindari mengonsumsi kentang goreng agar program diet yang dijalani menjadi lebih maksimal. 

2. Roti putih

Roti putih ternyata merupakan salah satu makanan yang bisa menambah berat badan karena memiliki indeks glikemik yang tinggi dan berpotensi dapat meningkatkan kadar gula di dalam darah. Menurut riset, mengonsumsi roti putih sebanyak 120 gram per hari nya mampu meningkatkan resiko terjadinya obesitas hingga 40 persen. 

3. Burger

Ketika sedang menjalani diet, Moms juga perlu berhati-hati dalam mengonsumsi burger. Karena, burger memiliki kandungan lemak serta kalori yang tinggi sehingga berat badan akan bertambah. Selain itu, dengan mengonsumsi burger cepat saji sebanyak dua kali dalam seminggu bisa meningkatkan resiko terjadinya obesitas, lho. Oleh karena itu, hindari mengonsumsi burger apabila Moms sedang menjalani diet. 

4. Nasi putih

Makanan selanjutnya yang dapat menambah berat badan yaitu nasi putih. Sebenarnya, nasi tidak mengandung banyak lemak, tetapi nasi putih bukan merupakan sumber protein dan serat yang baik. 

Menurut sebuah riset yang dilakukan di Iran, terbukti bahwa nasi putih mampu meningkatkan resiko obesitas pada remaja perempuan. Bukan hanya itu, nasi putih juga memiliki indeks glikemik yang tinggi yang dapat meningkatkan kadar gula di dalam darah.

5. Daging olahan

Jenis-jenis daging olahan seperti ham, hot dog, dan juga bacon memiliki banyak kandungan kalori yang mampu menambah berat badan. Oleh karena itu, Moms dianjurkan untuk menghindari konsumsi daging olahan ketika sedang menjalani diet. 

Baca juga: Konsumsi 5 Pilihan Terbaik Sayuran untuk Diet Berikut Ini!

Bagaimana Cara Memilih Susu untuk Diet?

Bagi Moms yang sedang diet, ada beberapa pilihan jenis susu untuk diet yang diformulasikan agar Moms merasa kenyang lebih lama. Agar program diet yang dijalani menjadi lebih maksimal, berikut ini beberapa tips yang bisa Moms ketahui dalam memilih susu untuk diet agar tidak salah pilih nantinya. 

Memperhatikan Kandungan Nutrisi 

Saat memilih jenis susu untuk diet, hal pertama yang perlu Moms perhatikan yaitu kandungan nutrisi yang ada di dalamnya. Perhatikan kandungan protein, kalori, lemak, dan karbohidrat yang ada di dalam susu. 

Mengonsumsi protein yang tinggi bisa membantu Moms untuk membakar kalori yang ada di dalam tubuh. Moms juga perlu menyesuaikan asupan protein dengan aktivitas sehari-hari. Apabila Moms diet dan tetap rutin olahraga 3 minggu sekali, maka pilih susu yang mengandung protein yang tinggi sekitar 10-15 gram. Tetapi, jika Moms membatasi konsumsi karbohidrat dan lemak, maka pilih susu yang mengandung lemak sebanyak 3 gram per sajiannya atau lebih baik jika memilih susu tanpa lemak. 

Memilih Rasa yang Disukai 

Jenis susu untuk diet tentu akan rutin Moms konsumsi guna membantu menurunkan berat badan. Pilih rasa yang sesuai dengan keinginan Moms agar tidak bosan untuk mengonsumsinya selama diet. 

Memeriksa Bahan Susu 

Ketika Moms ingin membeli susu untuk diet, periksa dulu asal bahan susu tersebut. Karena, ada banyak susu untuk diet yang menggunakan susu skim dari sapi sebagai sumber utamanya. Oleh karena itu, memeriksa asal bahan susu sangatlah penting terutama bagi Moms yang alergi terhadap laktosa di dalam susu sapi. Dan jika Moms memiliki alergi pada susu sapi, pilihlah susu dengan sumber lain seperti protein whey atau kacang kedelai. 

Baca juga: Cemilan Rendah Kalori yang Cocok Dikonsumsi Saat Diet

Jenis Susu Terbaik untuk Dikonsumsi Saat Diet 

Apabila sedang diet namun tetap ingin mengonsumsi susu, berikut ini ada 3 jenis susu untuk diet yang bisa Moms konsumsi, diantaranya yaitu: 

1. Susu Oat 

Jenis susu untuk diet yang pertama yaitu susu oat. Susu oat terbuat dari oats yang direndam di dalam air lalu kemudian disaring. Jenis susu ini mengandung banyak nutrisi di dalamnya. 

Jenis susu yang satu ini memiliki kandungan beta-gluten yang baik untuk menurunkan kadar kolesterol di dalam darah, dan juga mengandung serat, mineral, kalsium, vitamin B2, B12, serta vitamin D. Selain itu, susu oat juga memiliki lebih banyak kandungan kalori, serat dan juga karbohidrat. Susu ini juga rendah alergen dan tidak memiliki kandungan laktosa. 

Tetapi jika dibandingkan dengan susu sapi dan kedelai, susu oat mengandung sedikit protein. Susu oat yang telah dijual di pasaran juga kemungkinan mengandung banyak gula yang nantinya akan mengganggu program diet Moms sehingga ada baiknya jika Moms membuat susu oat sendiri di rumah. 

2. Susu Almond 

Susu almond merupakan salah satu jenis susu untuk diet yang sering dikonsumsi sebagai pengganti susu sapi. Susu almond mengandung karbohidrat, protein, vitamin E, dan juga lemak baik di dalamnya. Tetapi, susu almond tidak bisa dikonsumsi oleh orang yang memiliki alergi kacang. Kandungan protein yang ada di dalam susu almond juga rendah jika dibandingkan dengan susu kedelai dan susu sapi. 

3. Susu Sapi 

Jenis susu untuk diet terakhir yang bisa Moms konsumsi yaitu susu sapi. Susu sapi mengandung protein yang tinggi, asam lemak, magnesium, dan vitamin yang tentunya bermanfaat untuk tubuh. Bukan hanya itu, susu sapi juga memiliki kandungan vitamin K2, fosfor, kalsium, dan potasium yang mampu menyehatkan serta menguatkan tulang. 

Dengan rutin mengonsumsi susu sapi, Moms bisa mencegah terjadinya osteoporosis, patah tulang, dan juga bisa menjaga berat badan ideal. Tetapi Moms juga perlu tahu bahwa susu sapi mampu memicu alergi bagi orang yang mempunyai intoleransi laktosa. 

Itulah penjelasan mengenai jenis susu untuk diet dan juga cara dalam memilih susu diet. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Tubuh Moms Kurus? Minum Susu Penambah Berat Badan Berikut Ini

Momslyfe tidak mempunyai wewenang untuk menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Untuk konsultasi medis disarankan agar Moms mengunjungi dokter atau tenaga medis terdekat.

Related Articles

guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x