Cara Ampuh Mengobati Cacar Air Pada Anak Agar Segera Sembuh
Penyakit yang umum dialami pada anak-anak yaitu cacar air. Cacar air disebabkan karena tubuh anak terinfeksi virus varicella zoster. Walaupun tidak ada obat khusus untuk menyembuhkan cacar air, akan tetapi perawatan yang tepat dapat mengurangi gejala saat anak cacar air. Moms tidak perlu panik jika anak terkena cacar air.
Bagaimana cara mengatasi anak yang terkena cacar air? Berikut terdapat beberapa tips yang bisa Moms lakukan, dilansir dari situs AAD:
Mengatasi Cacar Air pada Anak
Berikut cara mengtasi cacar air yang dapat Moms simak, antara lain:
Obat Demam dan Penghilang Rasa Sakit
Gejala cacar air yang biasanya terlihat yaitu muncul bentol yang berisi cairan (lenting), cacar air biasanya juga timbul gejala demam tinggi dan nyeri di seluruh badan. Agar bisa meredakan kondisi tersebut Moms dapat mengonsumsi obat acetaminophen (paracetamol) atau antihistamin.
Perlu Moms ketahui bahwa paracetamol aman untuk dikonsumsi bagi banyak orang, termasuk ibu hamil dan anak-anak yang berusia lebih dari dua bulan. Obat ini juga tersedia dalam bentuk sirup yang dapat digunakan untuk bayi dan anak yang berusia di bawah dua tahun.
Namun, sebelum memberikan obat tersebut ke anak, Moms harus konsultasikan ke dokter untuk menentukan dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan anak.
Hindari untuk memberikan ibuprofen pada anak saat sedang sakit cacar air karena hal tersebut dikhawatirkan bisa menyebabkan risiko efek samping infeksi step parah. Dan juga hindari untuk memberikan aspirin pada anak-anak di bawah usia 16 tahun. Karena obat ini dapat menyebabkan komplikasi serius yang disebut dengan sindrom Reye.
Memperhatikan Asupan Makanan
Bentol cacar air pada anak juga dapat dijumpai dalam mulut dan tenggorokan. Rasa panas dan tidak nyaman yang disebabkan oleh ruam kemerahan juga akan membuat anak menjadi sulit makan.
Pastikan Moms tetap memenuhi kebutuhan cairan anak dengan memperbanyak minum air agar tidak terjadi dehidrasi. Apabila Moms mempunyai bayi yang masih aktif menyusui, terus beri mereka ASI secara teratur.
Air putih lebih baik dibandingkan dengan minuman bergula, bersoda, atau asam. Mengemut es batu juga dapat digunakan untuk menenangkan mulut dan tenggorokan anak yang sakit karena cacar air.
Hindari memberikan anak makanan yang memiliki rasa kuat, asin, asam, atau pedas karena hal tersebut dapat menyebabkan mulut terasa sakit. Makan makanan yang lembut atau halus, dan dingin (seperti sup, es krim bebas lemak, puding, agar-agar, kentang tumbuk, dan bubur) bisa dijadikan pilihan ketika anak cacar air.
Jangan Biarkan Anak Keluar Rumah Sampai Sembuh
Cacar air merupakan infeksi yang dapat menular dengan cepat. Demi menghindari penularan, Moms dapat mengistirahatkan anak di rumah sekurang-kurangnya selama seminggu atau hingga bintik cacar mengering. Hal ini dilakukan agar anak tidak menularkan penyakit cacar pada teman-temannya yang lain.
Cara Mencegah Gatal dan Garuk pada Anak yang Mengalami Cacar Air
Ketika mengalami cacar air, rasa gatal yang muncul di kulit memang terasa mengganggu dan tidak tertahankan. Terutama bagi anak. Anak sulit untuk mengendalikan diri untuk tidak menggaruk bintik cacar di kulitnya. Menggaruk bintik cacar air dapat menyebabkan infeksi kulit dan bekas luka yang terbentuk setelah bintik tersebut sembuh.
Oleh karena itu, agar mencegah infeksi bakteri, berikut beberapa cara yang dapat Moms lakukan:
- Gunting kuku anak.
- Jangan membiarkan anak menggaruk dan mengorek bintik cacar, khususnya pada wajah.
- Bagi bayi yang belum bisa mengontrol diri, kenakan sarung tangan pada bayi.
- Gunakan pakaian yang longgar dan lembut agar kulit anak bisa bernapas dan tidak mudah tergores.
- Gunakan lotion calamine, krim pelembab, gel pendingin, atau obat antihistamin yang disebut chlorpheniramine agar dapat mengurangi rasa gatal dan menenangkan kulit.
- Pada saat mandi, gunakan air hangat suam-suam kuku atau air dingin. Agar bintik cacar air terlindungi dan tidak pecah, jangan gosok menggunakan handuk saat mengeringkan badan. Tepuk-tepuk perlahan tubuh sampai air menyerap kering.
Mencegah Penularan di Rumah
Agar cacar air yang dialami anak tidak menular ke anggota keluarga di rumah, khususnya yang belum terkena cacar, berikut beberapa hal yang dapat Moms lakukan dirumah.
- Gunakan masker ketika melakukan interaksi dengan anak.
- Rajin cuci tangan, khususnya setelah melakukan kontak dengan anak.
- Untuk sementara tidak berbagi barang pribadi (handuk, pakaian, atau sisir) dan tidak tidur sekamar dengan anak yang sedang kena cacar.
- Pisahkan baju atau seprei anak saat dicuci.
- Bersihkan benda atau permukaan yang terkena kontak langsung anak dengan menggunakan cairan antiseptik.
Sebaiknya Moms juga meminta pendapat dokter yang sering dikunjungi oleh si kecil untuk mendapatkan nasihat medis yang sesuai dengan kondisi anak. Semoga si kesayangan cepat sembuh ya Moms!
Baca Juga: Makanan yang Harus Dihindari Saat Anak Menderita Cacar Air
Referensi: How to care for children with chickenpox. (2021). Retrieved 16 September 2021, from https://www.aad.org/public/parents-kids/childhood-conditions/chicken-pox