Cara Melatih Bayi Tengkurap dengan Mudah
Tengkurap atau tummy time bisa membantu perkembangan bayi di periode emas, khususnya untuk membangun kekuatan otot kepala, leher, lengan, dan bahu. Tidak hanya itu, tengkurap juga dapat meningkatkan keterampilan motorik kasar, mencegah sindrom kepala datar, hingga membantu anak membangun kekuatan untuk berguling, duduk, merangkak, dan akhirnya siap berjalan. Lalu, bagaimana cara melatih bayi tengkurap dengan mudah? Simak beberapa tips berikut ini yuk, Moms.
Umumnya, bayi mulai bisa menggerakkan dan membalikkan badannya sampai ke posisi tengkurap sekitar usia 3 sampai 5 bulan. Akan tetapi, perlu Moms ketahui bahwa setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda-beda. Bisa jadi lebih cepat ataupun lebih lama.
Cara melatih bayi tengkurap
Melatih bayi tengkurap bisa Moms lakukan dengan beberapa tips dibawah ini seperti yang telah dilansir dari web What To Expect, antara lain:
Pastikan Moms untuk tetap waspada dan terjaga
Cara pertama yang perlu Moms perhatikan saat melatih bayi tengkurap adalah pastikan Moms dan bayi sama-sama terjaga. Moms perlu mengawasi secara penuh gerakan sang buah hati ketika dia tengkurap.
Moms dapat melakukan hal ini ketika sang buah hati baru bangun tidur, setelah berganti popok, setelah mandi, atau ketika sedang beristirahat.
Sediakan alas yang nyaman
Sebelum melatih bayi tengkurap, Moms dapat menyiapkan selimut di area yang bersih sebagai alasnya. Letakkan anak dengan posisi perut di bawah selama tiga sampai lima menit.
Untuk bayi yang baru lahir, Moms dapat memulai dengan meletakkan sang buah hati di pangkuan atau dada selama satu hingga dua menit. Lakukan aktivitas ini sampai tiga kali per hari.
Cara lain saat melatih bayi tengkurap, Moms dapat meletakkan bantal di atas selimut agar anak semakin nyaman.
Selanjutnya Moms dapat meletakkan anak di atas bantal dalam posisi tengkurap, dengan tangan dan bahu yang menopang posisi tersebut.
Lakukan secara bertahap dalam cara melatih bayi tengkurap
Sebaiknya Moms juga jangan terburu-buru dalam mempraktikkan beberapa cara untuk melatih bayi tengkurap. Aktivitas ini bisa dimulai setelah Moms dan sang buah hati pulang dari rumah sakit pasca-proses persalinan.
Sesi tengkurap pada bayi dapat dimulai selama 3 sampai 5 menit, sebanyak 2 hingga 3 kali per hari.
Seiring bertumbuhnya bayi, Moms dapat menambah durasi tengkurap hingga 40-60 menit per hari.
Baca juga: Waktu Tepat Memandikan Bayi yang Harus Moms Ketahui
Gunakan benda yang menarik perhatian bayi
Cara berikutnya yang dapat Moms terapkan untuk melatih tengkurap adalah dengan meletakkan benda di sekitar sang buah hati. Cara ini akan membuat bayi tetap fokus ketika belajar tengkurap.
Moms bisa meletakan mainan atau buku di sekitar bayi. Selain bisa melatih bayi tengkurap, cara ini juga memiliki manfaat yang baik untuk penglihatannya.
Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan bayi, Moms dapat meletakkan cermin di sekitarnya. Hal ini dapat melatih penglihatan sang buah hati dengan menatap bayangan mereka.
Lakukan aktivitas yang bisa menarik perhatian
Healthline menyatakan terdapat berbagai tips yang dapat membantu Moms melatih bayi tengkurap, termasuk melakukan kegiatan menarik. Moms bisa mencoba melakukan aktivitas seperti berikut ini.
- Berbaring di sebelah bayi, bacakan buku untuk mereka, tersenyum, dan menatap mereka selama waktu latihan tengkurap.
- Bicara dan bernyanyi untuk sang buah hati dengan suara yang menenangkan.
- Tatap wajah bayi dan tiru mimik wajah mereka.
- Kenalkan berbagai warna, bentuk, dan tekstur kepada bayi.
Nah itulah beberapa cara melatih bayi tengkurap yang bisa Moms terapkan. Semoga bermanfaat ya, Moms!
Baca Juga: Langkah yang Perlu Dilakukan Saat Melatih Bayi Duduk
Referensi: Tummy Time for Baby: How to Do It, When to Start and Why It’s Important. (2021). Retrieved 21 September 2021, from https://www.whattoexpect.com/first-year/week-13/tummy-time.aspx